Sertifikasi Operator

Bagaimana prosedur memperoleh Sertifikat Operator Pesawat Angkat (SIO) yang sesuai standar?

Novitasari - Ahli Sertifikasi K3
Novitasari
Ahli Sertifikasi K3
Dipublikasikan 24 April 2025 Terakhir diperbarui
Jawaban Terverifikasi
Ahli Berpengalaman
Sumber Terpercaya

Perolehan Sertifikat Operator (SIO) untuk Pesawat Angkat memerlukan beberapa tahapan yang diatur dalam Permenaker No. 9 Tahun 2010. HSE.co.id sebagai PJK3 resmi bersertifikat dapat memfasilitasi proses ini dengan tahapan:

Pertama, operator harus mengikuti pelatihan minimal 70 jam yang mencakup teori (30%) dan praktik (70%) dengan kurikulum sesuai ketentuan Kemnaker RI. Materi meliputi pengenalan alat, pengoperasian standar, pemeriksaan harian, dan penanganan kondisi darurat.

Setelah pelatihan, operator mengikuti ujian sertifikasi yang diselenggarakan dengan pengawasan langsung dari Dinas Tenaga Kerja setempat, meliputi ujian tertulis, praktik, dan wawancara. Kelulusan minimal 70% untuk setiap komponen ujian.

SIO yang diterbitkan berlaku selama 5 tahun dan wajib diperbarui melalui prosedur resertifikasi. Penting diketahui bahwa operator tanpa SIO yang valid dapat menyebabkan perusahaan terkena sanksi hukum dan tidak tercover asuransi jika terjadi kecelakaan.

Apakah jawaban ini membantu?

Bantu kami meningkatkan kualitas FAQ dengan memberikan feedback Anda.

127 dari 156 pengunjung menemukan jawaban ini membantu
Layanan Terkait

Layanan Sertifikasi & Ijin Alat Berat

Temukan layanan lengkap kami untuk pengurusan SIA, SIO, dan sertifikasi alat berat di seluruh Indonesia.

Butuh Bantuan Lebih Lanjut?

Tim ahli kami siap membantu Anda dengan konsultasi gratis dan solusi terbaik untuk kebutuhan sertifikasi dan pengurusan ijin alat berat.