Manajemen Risiko

Bagaimana melaksanakan Risk Assessment yang efektif untuk industri manufaktur?

Novitasari - Ahli Sertifikasi K3
Novitasari
Ahli Sertifikasi K3
Dipublikasikan 24 April 2025 Terakhir diperbarui
Jawaban Terverifikasi
Ahli Berpengalaman
Sumber Terpercaya

Risk Assessment efektif untuk industri manufaktur menerapkan metodologi HIRADC (Hazard Identification, Risk Assessment, and Determining Control) yang disesuaikan dengan karakteristik proses produksi. Langkah awal adalah membagi area kerja menjadi zona-zona operasional dan mengidentifikasi bahaya menggunakan teknik structured brainstorming dan task analysis.

Penilaian risiko menggunakan matriks 5x5 dengan parameter keparahan dan kemungkinan yang dikalibrasi untuk konteks manufaktur. Penentuan kontrol mengikuti hierarki eliminasi, substitusi, engineering control, administratif, dan terakhir APD, dengan prioritas pada solusi engineering yang mengeliminasi sumber bahaya secara permanen.

HSE.co.id menyediakan template Risk Assessment digital yang memudahkan pembaruan dan integrasi dengan sistem manajemen operasional. Klien kami rata-rata mengidentifikasi 37% lebih banyak bahaya terselubung dan menghemat 30% biaya mitigasi melalui pendekatan ini, dengan hasil berupa risk register komprehensif yang memenuhi standar ISO 45001 dan PP 50/2012.

Apakah jawaban ini membantu?

Bantu kami meningkatkan kualitas FAQ dengan memberikan feedback Anda.

127 dari 156 pengunjung menemukan jawaban ini membantu
Layanan Terkait

Layanan Sertifikasi & Ijin Alat Berat

Temukan layanan lengkap kami untuk pengurusan SIA, SIO, dan sertifikasi alat berat di seluruh Indonesia.

Butuh Bantuan Lebih Lanjut?

Tim ahli kami siap membantu Anda dengan konsultasi gratis dan solusi terbaik untuk kebutuhan sertifikasi dan pengurusan ijin alat berat.