Permenkes No. 53/2022 menetapkan standar K3RS yang komprehensif dengan penekanan pada manajemen risiko, pengendalian infeksi, dan keselamatan pasien. Implementasi efektif memerlukan pendekatan terintegrasi yang menyelaraskan aspek K3 dengan mutu pelayanan kesehatan.
Strategi implementasi K3RS yang efektif:
- Bentuk Komite/Tim K3RS multidisiplin dengan dukungan langsung dari direksi
- Kembangkan penilaian risiko K3 spesifik untuk setiap unit layanan dan tindakan medis
- Implementasikan program pencegahan dan pengendalian infeksi terintegrasi
- Bangun sistem pelaporan insiden non-punitive untuk near miss dan kejadian nyaris cedera
- Kembangkan program kesehatan kerja khusus yang meliputi imunisasi dan pemantauan pajanan
RS dengan implementasi K3RS efektif mengalami penurunan tingkat infeksi nosokomial hingga 45%, pengurangan cedera tajam pada petugas sebesar 60%, dan peningkatan pelaporan near miss sebesar 300%. Pendekatan terintegrasi K3RS juga terbukti meningkatkan kepuasan pasien sebesar 25% dan mengurangi turn over tenaga kesehatan hingga 30%, menghasilkan penghematan operasional signifikan.